JOMBANG – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jombang kembali serahkan kaki palsu pada Minggu (24/01) di gedung Islamic Center Kabupaten Jombang.

Dipimpin langsung oleh Bupati Jombang, Mundjidah Wahab dengan didampingi Ketua Baznas Kabupaten Jombang, Didin A. Sholahuddin kepada tigabelas penerima. Diketahui, ini adalah kali ketiga Baznas Kabupaten Jombang melaksanakan penyerahan bantuan kaki palsu. Didin A. Sholahudin berharap kegiatan semacam ini mampu membantu masyarakat Jombang untuk lebih aktif dan produktif kembali nantinya.

Susana pengukuran dan serah terima kaki palsu

“Kami sudah melakukan penyerahan bantuan kaki palsu sebanyak tiga kali dan ini adalah penyerahan pertama di tahun 2021. Kami berharap, dengan adanya bantuan kaki palsu ini masyarakat Jombang mampu lebih aktif dan produktif kembali,” terang Didin A. Sholahudin.

Bupati Jombang dan Ketua Baznas Kabupaten Jombang sedang menyaksikan pengukuran kaki palsu.

Selaras dengan Ketua Baznas Kabupaten Jombang, Mundjidah Wahab juga menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya untuk mensejahterakan masyarakat Jombang.

“Dengan adanya bantuan kaki palsu ini semoga bisa membantu masyarakat Jombang agar tidak lagi kesusahan,” paparnya.

Mundjidah Wahab juga menyampaikan, selain bantuan kaki palsu Baznas Kabupaten Jombang juga memiliki program kesehatan lainnya. Antara lain adalah program pemberian bantuan kursi roda, alat bantu dengar (hearing aid), kacamata baca, tongkat kruk, walker, terapi serta bantuan gizi.

Diharapkan masyarakat Jombang yang membutuhkan dapat mengajukan permohonan bantuan kepada Baznas Kabupaten Jombang melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang sudah dibentuk di setiap kecamatan di Kabupaten Jombang.

“Adanya UPZ, masyarakat sudah tidak perlu lagi datang jauh-jauh ke kantor Baznas Jombang untuk pengajuan, cukup ke UPZ saja,” imbuh Mundjidah Wahab.

Sebagai informasi, di waktu yang sama Baznas Kabupaten Jombang juga melaksanakan mengukuran kaki palsu untuk sepuluh calon penerima kaki palsu. Kalau sudah usai dibuat, akan dikabari kembali untuk penyesuaian hingga pas dan laik digunakan. [Divisi Media]

Bagikan ini

Leave a Comment