SUMOBITO – Suasana sejuk sore itu, Senin (17/4) di Masjid At Taqwa Desa Gedangan, Kecamatan Sumobito begitu sayup terasa ketika akan pemberian Kado Ramadhan Yatim dan Dhuafa karena lantunan sholawat diperdengarkan melalui pengeras suara diimbuhi dengan hembusan angin dari persawahan di sekitar yang cukup sepoi-sepoi. Demikian para penerima, telah duduk bersiap di beranda masjid menantikan acara di mulai.

Kepala Desa Gedangan, Kecamatan Sumobito, Edy Santoso menuturkan terimakasih sebesarnya terhadap Baznas Kabupaten Jombang dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang telah menginisiasi terwujudnya acara pembagian Kado Ramadhan Yatim dan Dhuafa. Tentunya sangat berharap sebanyak 58 paket Kado Ramadhan Yatim dan Dhuafa tersebut dapat membantu serta meringankan beban penerima.
Sementara itu Ketua Takmir Masjid At Taqwa, Al Maarif menegaskan bahwa sesungguhnya manusia itu selalu merasa kurang. Jadi biarpun diberikan Kado Ramadhan Yatim dan Dhuafa sebanyak ini, bisa jadi masih merasa kurang.

“Ibarat kata, Cukup Gak Cukup Mesti Kurang. Namun kesemuanya harus disyukuri penuh keikhlasan. Terlebih banyak sekali yang turut memberikan bebarengan dengan penyampaian Kado Ramadhan Yatim dan Dhufa ini. Misalkan ada warga Desa Gedangan yang bekerja di Kalimantan dan tidak bisa pulang, membantu menabah Rp 50 ribu untuk uang saku. Demikian juga ada yang memberi biskuit kaleng dan UPZ melengkapi dengan menambah Rp 100 ribu,” jelas Al Maarif.

Yatim penerima Kado Ramadhan Yatim dan Dhuafa, Zaenal ketika ditemui setelah menggugurkan puasa Ramadhan 1444 Hijriyah —berbuka puasa mengaku senang. Selain banyak bingkisan yang diperoleh, begitu pun uang saku terbilang cukup besar. Sangat bersyukur sekali bisa memperolehnya dan akan dimanfaatkan sebaik-baiknya.
Wakil Ketua III, Baznas Kabupaten Jombang, Siti Maslaha membangkitkan motivasi penerima Kado Ramadhan Yatim dan Dhuafa bahwa sesungguhnya mereka pun mampu untuk berbagi. Sebab menurut perempuan yang aktif dibeberapa organisasi ini, bahwa berbagi tak harus menunggu mampu. Melainkan di waktu sekarang pun kalau bisa mengapa tidak.

Siti Maslaha sangat berharap, “Kedepannya bisa berganti yang kini diberi, maka bisa memberi juga.”
Sesudah pemberian Kado Ramadhan Yatim dan Dhuafa, seluruh undangan baik dari Baznas Kabupaten Jombang, UPZ, perwakilan Koramil, dan Polsek Kecamatan Sumobito lengkap dengan panitia serta penerima berbuka bersama diteruskan dengan Sholat Magrib berjamaah. DIVISI MEDIA