Sekitar bulan Juni tahun lalu, tim dari Baznas Jombang melakukan survey pengajuan kursi roda atas nama Lintang Ratri Kumala Dewi yang bertempat di desa Kedungotok Kec. Tembelang Kab. Jombang.

Ibu Sri, ibunya Lintang, yang sedia menerima pesanan aneka kue, nasi, hingga jajajan ringan seperti kembang goyang, bahkan meracik jamu pun ia jalani demi membantu suaminya yang bekerja sebagai penyuluh belut. Dengan pesanan yang jarang, mereka seringkali kekurangan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, apalagi untuk membeli obatnya Lintang.

Saat itu, di kali pertama bersua di rumahnya. Lintang, gadis usia 13 tahun yang cantik dan pemalu itu terbaring di tempat tidur. Karena keterbatasan ekonomi, Bu Sri seringkali telat membelikan obat untuknya. Sehingga hampir setiap hari Lintang mengalami kejang karena penyakit Hidrosefalus yang ia derita sejak empat tahun terakhir.

Empat tahun lalu, Lintang sempat mengalami operasi pemasangan selang yang terhubung dari belakang telinga kanan hingga perutnya. Setiap hari, pagi pukul 7 dan pukul 11 malam Bu Sri harus memencet bagian belakang kuping Lintang sebanyak 10 kali untuk mengeluarkan cairan yang ada di dalam kepalanya agar mampu mengalir terbuang bersama cairan urine.

Otak bagian kanan Lintang mengalami gangguan, yang mengakibatkan tubuh bagian kirinya tidak berfungsi dengan baik. Seperti tangan dan kaki sebelah kirinya yang sulit digerakkan dengan baik. Hal tersebut menjadikan Lintang mau tidak mau harus setia dengan kasur di setiap waktunya.

Sejak kali pertama survey, seminggu setelahnya Baznas Jombang kembali melakukan survey ulang, kali itu ditemani oleh tim medis Baznas Jombang. Setelah dilakukan pengecekkan, selanjutnya Lintang mendapatkan pelayanan terapi sebanyak dua kali dalam seminggu, obat-obatan dan vitamin setiap bulannya sekaligus sepatu Ankle Foot Orthosis (AFO) untuk memperbaiki tulang kakinya yang sudah lumayan bengkok.

Alhamdulillah, sesuai dengan penuturan dari Ibu Sri sendiri, beliau sempat terperangah saat seminggu setelah dilakukan terapi anaknya mampu berdiri. Selain itu, beberapa bulan setelahnya Lintang juga sudah tidak lagi mengalami kejang berkat obat yang tidak pernah telat diberikan oleh Baznas Jombang. Dan kemarin, tanggal 20 April 2021 usia Lintang tepat terhitung 14 tahun. Karena ikatan kasih yang tak sekadarnya, kami dari Baznas Jombang memberi kejutan kecil untuknya sebagai bentuk cinta kami.

Indah, penuh kebahagiaan.

Berulangkali bu Sri mengucapkan terimakasih, berulangkali ia juga menyampaikan maaf, berulangkali ia menyampaikan kegembiraannya, dan berulangkali pula ia mengucap syukur atas setiap perkembangan yang dialami anaknya, Lintang, yang diperantarakan oleh tangan-tangan kasih para relawan Baznas.

Saya pribadi terharu, terlihat sosok Lintang yang begitu lugu, cantik, dan pemalu ini nyatanya begitu tangguh menyusuri setiap cerita hidupnya, menelanjangi takdir selama empat tahun sebagai penyandang penderita hidrosefalus. Tapi setiap kali saya mendatanginya, raut semringah tak pernah absen ia suguhkan.

Yuli Masinda – Relawan Baznas Jombang

Baznas Jombang Berbagi dan Menginspirasi

Yuk #sahabatBAZNAS ikut berpartisipasi menebarkan kebaikan ramadhan Bersama Baznas Jombang.

Donasi bisa disalurkan melalui:
BNI 7700005672 a.n Baznas Kabupaten Jombang
BRI 3651-01-020500-53-9 a.n Baznas Jombang
Muamalat 7030013380 a.n Baznas Kabupaten Jombang
Konfirmasi transfer : WA : 082131045454

Atau bisa membayar Donasi Online dengan cara

  1. Buka Halaman web. App.Baznasjombang.id
  2. Pilih DONASI / INFAQ pada kolom Jenis Dana dan pilih program nya
  3. Isi Nominal Donasi dan Identitas anda
  4. Lanjutkan Pembayaran dan Pilih Cara / Metode Pembayaran
  5. Bayar Sesuai Metode dan Selesai

Bagikan ini

Leave a Comment